Bunga Freesia: lihat cara menanam tanaman eksotis ini di rumah
Daftar Isi
Freesia adalah tanaman yang memancarkan aroma sedap yang membuat lingkungan menjadi lebih nyaman dan menyenangkan. Jadi hari ini kami akan menunjukkan kepada Anda beberapa kiat tentang cara menanamnya dengan benar.
Wewangian alam telah terbukti memiliki efek positif pada kondisi emosi kita. Dalam hal ini, bunga freesia memiliki kemampuan ini, dan meskipun sebagian besar ditanam di kebun, namun bisa disimpan di dalam ruangan. Faktanya, ada sekitar 16 spesies bunga freesia, masing-masing dengan aroma yang khas.
Varietas yang paling populer adalah oranye, ungu, merah, ungu muda dan kuning. Namun, untuk aroma yang lebih kuat, yang terbaik adalah menanam spesies putih atau kuning. Semakin gelap warnanya, semakin lembut parfumnya. Jadi, pilihlah yang Anda sukai dan mulailah menanam.
Budidaya
Freesias membutuhkan tanah yang ringan, dengan pH yang hampir netral. Oleh karena itu, matriks yang terdiri dari vermikulit, perlit, dan humus cacing sangat ideal. Selain itu, disarankan untuk menambahkan tanah liat yang mengembang dan kulit kayu pinus untuk memfasilitasi drainase air. Singkatnya, tanah yang basah dapat mencegah pembungaan dan menyebabkan defoliasi.
Lihat juga: Garis keturunan kerajaan: Temukan nama keluarga orang-orang kaya yang berasal dari kalangan bangsawanLuminositas
Freesia mekar lebih intens pada suhu rendah, jadi hanya disarankan untuk berjemur selama periode perkecambahan, yaitu musim gugur. Di lain waktu, simpan di dalam ruangan, di tempat yang memiliki banyak cahaya alami.
Pemupukan
Untuk bunga yang lebih tahan lama dan lebih indah, gunakan sedikit pupuk NPK setiap beberapa bulan sekali. Jangan aplikasikan produk pada batang tanaman, tetapi hanya pada substratnya. Pilihan lainnya adalah dengan menambahkan lebih banyak humus cacing, cangkang telur, dan bubuk kopi ke dalam pot.
Irigasi
Anda tidak dapat menyirami tanaman selama hibernasi, karena tanah akan mengering sepenuhnya, membuat tanaman terlihat tidak sedap dipandang. Selama musim berbunga, sangat ideal untuk menyiram setiap hari atau setiap tiga hari sekali. Namun ingat, jangan merendam tanaman agar akarnya tidak membusuk.
Lihat juga: Kue biji kapas: pelajari tentang keunggulan pupuk organik ini untuk tanaman Anda