Minyak putih sangat dihargai di Brasil; Pahami pasarnya
Pasar kendaraan listrik telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir, dan di Brasil, evolusi sektor ini sangat kuat. Sejak 2019, penjualan kendaraan listrik telah meningkat tiga kali lipat di seluruh dunia, mencapai 6,6 juta, yang setara dengan 8,7% dari pasar.
Hal ini menunjukkan betapa besar potensi pasar jenis ini untuk tumbuh dan menghasilkan keuntungan bagi para investor yang memasuki sektor ini pada saat yang tepat. Transisi energi didorong oleh perusahaan-perusahaan besar yang mendapatkan daya tarik pasar.
Contohnya adalah perusahaan teknologi besar Amazon, yang akan melakukan investasi senilai €1 miliar untuk mengganti truknya dengan van listrik di Eropa. Perusahaan ini memiliki target nol karbon bersih pada tahun 2040.
Lihat juga: Cari tahu cara menghasilkan uang dengan bermain UNO onlineDi Brasil, Mercado Livre juga telah bekerja untuk menambahkan kendaraan listrik ke armadanya, dengan mengumumkan investasi sebesar US$400 juta untuk meningkatkan jumlah kendaraan tersebut sebesar 200%.
Perubahan perusahaan-perusahaan besar ini sangat terkait dengan masalah keberlanjutan, tetapi juga bertujuan untuk penghematan di masa depan, karena listrik memiliki biaya yang lebih rendah bagi perusahaan. Semua perubahan ini telah meningkatkan permintaan lithium, yang digunakan dalam baterai kendaraan. Ini disebut sebagai minyak masa depan, dan merupakan bentuk investasi yang baik saat ini bagi mereka yang ingin tumbuh.
Lihat juga: Google Maps: Pelajari cara menghapus riwayat perjalanan Anda dari aplikasiIni karena elemen tersebut sangat penting untuk produksi kendaraan listrik, dan pasar ini diperkirakan tidak akan turun. Trennya adalah mulai sekarang transisi akan semakin dipercepat dan berkelanjutan, dan karena permintaan yang tinggi inilah harga litium telah meningkat secara mengejutkan, sekitar 900% sejak tahun 2020.
Sebagai produsen lithium terbesar kelima di dunia, Brasil telah berkembang pesat dengan jenis pertambangan ini. Pada tahun 2022, sebuah perusahaan dari Minas Gerais memiliki apresiasi lebih dari 240% dengan pertambangan lithium.
Dengan adopsi ekstraksi, diperkirakan negara ini akan segera menjadi produsen elemen terbesar ketiga di dunia. Pada fase pertama produksi saja, diharapkan dapat menghasilkan US$ 5,1 miliar.
Karena konsentrasinya, lithium Brasil dapat dijual dengan harga 20 kali lipat lebih mahal, karena kualitasnya jauh lebih tinggi. Brasil menjual satu ton lithium seharga US$2.000, sementara produsen lain menjualnya seharga US$100.
Perusahaan Brasil yang terkenal karena menjual lithium ini didirikan pada tahun 2011, dan sejak saat itu nilainya naik lebih dari 2.000%. Perusahaan ini juga menggunakan 100% energi terbarukan dan memiliki target untuk bebas karbon pada tahun 2024.