Mengapa vegan menghindari buah ara: misteri di balik 'buah' terlarang
Daftar Isi
Pernahkah Anda mendengar bahwa ara Ini adalah salah satu kontroversi seputar makanan lezat dan bergizi ini.
Tetapi apakah ini benar, dan mengapa sebagian orang mempercayainya? Baca terus untuk memahami apa itu ara, bagaimana cara berkembang biak dan apa hubungannya dengan serangga, simaklah!
Apakah ara itu buah atau bunga?
Buah ara adalah buah dari pohon ara, pohon dari keluarga moraceae. Tapi ini bukan buah biasa, karena sebenarnya buah ara adalah infructescence, yaitu sekumpulan buah yang lebih kecil yang terbentuk di dalam struktur berdaging yang disebut syconium, semacam bunga terbalik, yang memiliki ratusan bunga betina dan jantan di dalamnya.
Bagaimana cara ara berkembang biak?
Makanan lezat ini berkembang biak melalui proses yang disebut penyerbukan silang, yang bergantung pada partisipasi serangga tertentu: tawon ara, yang termasuk dalam genus Blastophaga dan memiliki siklus hidup yang sangat aneh dan kompleks.
Lihat juga: Biografi: Roberto Campos NetoTawon ara betina memasuki syconium ara jantan, yang disebut caprifig, untuk bertelur di dalam bunga betina.
Lihat juga: Toyota Yaris Cross hadir di Brasil pada tahun 2024 dengan harga kompetitifDengan melakukan hal itu, ia membawa serbuk sari dari bunga jantan caprifig, yang menempel di tubuhnya. Setelah bertelur, ia akan mati di dalam syconium itu sendiri.
Telur berkembang menjadi larva dan kemudian menjadi tawon dewasa. Tawon jantan keluar dari bunga betina dan membuahi tawon betina yang masih berada di dalam bunga, lalu membuka lubang pada syconium agar tawon betina dapat keluar.
Tawon betina meninggalkan caprifig dengan membawa serbuk sari dan terbang mencari syconium lain untuk bertelur. Mereka dapat memasuki caprifig atau ara yang dapat dimakan, yang merupakan varietas ara betina yang tidak menghasilkan biji.
Jika mereka memasuki caprifig, mereka mengulangi siklus reproduksi. Jika mereka memasuki buah ara yang dapat dimakan, mereka tidak dapat bertelur, karena bunganya steril. Serangga akhirnya mati di dalam syconium dan dicerna oleh enzim tanaman.
Apakah ara vegan?
Kontroversi mengenai apakah buah ara adalah vegan Beberapa orang menganggap bahwa makan buah ara berarti mengonsumsi produk hewani dan berkontribusi pada kematian serangga.
Ada juga yang berpendapat bahwa buah ara adalah vegan karena hubungan antara tanaman dan tawon bersifat alami dan bermanfaat bagi kedua spesies, dan tidak ada eksploitasi atau penderitaan hewan yang terlibat.
Jawaban atas pertanyaan ini tergantung pada definisi veganisme masing-masing orang, jadi terserah pada masing-masing vegan untuk memutuskan apakah buah ara merupakan bagian dari diet mereka atau tidak.